Artikel ini akan membahas tentang penggunaan kecerdasan buatan (AI) dalam merangkum jurnal ilmiah dalam bahasa Indonesia. Pembahasan meliputi cara kerja AI dalam merangkum teks, manfaat dari penggunaan teknologi ini, serta tantangan yang dihadapi dalam pengembangan aplikasi journal summarizer AI dalam bahasa Indonesia. Selain itu, artikel ini juga akan memberikan contoh-contoh aplikasi journal summarizer AI yang sudah ada dan sedang dikembangkan di Indonesia.


Kecerdasan buatan (AI) telah menjadi salah satu teknologi yang semakin populer dalam berbagai bidang, termasuk dalam merangkum jurnal ilmiah. Journal summarizer AI adalah aplikasi yang menggunakan teknologi AI untuk mengekstrak informasi penting dari sebuah jurnal ilmiah dan merangkumnya menjadi ringkasan yang lebih mudah dipahami.

Cara kerja AI dalam merangkum jurnal ilmiah melibatkan proses pemindaian dan pemrosesan teks. Pertama, AI akan memindai teks jurnal ilmiah untuk mengidentifikasi informasi yang relevan. Kemudian, AI akan menggunakan algoritma dan model pembelajaran mesin untuk menganalisis dan merangkum teks tersebut menjadi ringkasan yang singkat namun tetap mencakup informasi penting.

Penggunaan teknologi AI dalam merangkum jurnal ilmiah memiliki banyak manfaat. Salah satunya adalah mempercepat proses penelitian dan membantu para peneliti untuk dengan cepat mendapatkan informasi yang mereka butuhkan. Selain itu, ringkasan yang dihasilkan oleh AI juga dapat membantu mempermudah pemahaman dan mempercepat proses pengambilan keputusan.

Meskipun demikian, pengembangan aplikasi journal summarizer AI juga menghadapi beberapa tantangan. Salah satunya adalah kesulitan dalam mengidentifikasi dan merangkum informasi yang kompleks dan beragam dalam jurnal ilmiah. Selain itu, diperlukan teknologi yang lebih canggih untuk memastikan keakuratan dan ketepatan ringkasan yang dihasilkan oleh AI.

Di Indonesia, sudah ada beberapa contoh aplikasi journal summarizer AI yang sudah ada dan sedang dikembangkan. Salah satunya adalah Summarizer.id, sebuah platform yang menggunakan teknologi AI untuk merangkum berita dan artikel dalam bahasa Indonesia. Selain itu, beberapa perguruan tinggi dan lembaga riset juga sedang mengembangkan aplikasi serupa untuk membantu para peneliti dalam mengakses informasi dengan lebih efisien.

Dengan perkembangan teknologi AI yang semakin pesat, penggunaan journal summarizer AI dalam merangkum jurnal ilmiah diharapkan dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi dunia penelitian. Namun, perlu adanya upaya untuk terus mengembangkan teknologi ini agar dapat mengatasi tantangan yang dihadapi dan meningkatkan keakuratan serta kualitas ringkasan yang dihasilkan.

Referensi:

1. Nasution, M. G., et al. (2020). Implementasi Metode Text Mining dan Natural Language Processing pada Aplikasi Summarizer Berita Bahasa Indonesia. Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, 7(3), 371-379.

2. Azhari, F., et al. (2019). Pengembangan Aplikasi Summarizer Berita Bahasa Indonesia Menggunakan Metode Natural Language Processing. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi (SENTIKA), 108-113.