Analisis Morfologi dalam Jurnal Membaca Kancil dan Buaya
Analisis morfologi merupakan salah satu pendekatan yang digunakan dalam mempelajari struktur dan bentuk kata-kata dalam suatu bahasa. Dalam jurnal “Membaca Kancil dan Buaya”, analisis morfologi digunakan untuk mengidentifikasi dan menganalisis struktur morfologi dari kata-kata yang terdapat dalam cerita rakyat Kancil dan Buaya.
Dalam analisis morfologi, terdapat beberapa konsep dasar yang digunakan, seperti morfem, afiks, dan kata dasar. Morfem merupakan unit terkecil yang memiliki makna dalam suatu kata. Afiks adalah imbuhan yang ditempelkan pada kata dasar untuk membentuk kata baru. Sedangkan kata dasar merupakan bentuk dasar dari suatu kata sebelum ditambahkan dengan afiks.
Dalam jurnal ini, peneliti menggunakan analisis morfologi untuk mengidentifikasi dan menganalisis struktur kata-kata dalam cerita rakyat Kancil dan Buaya. Dengan menggunakan metode ini, peneliti dapat memahami bagaimana kata-kata tersebut terbentuk dan hubungannya dengan struktur kalimat dalam cerita.
Hasil analisis morfologi dalam jurnal ini menunjukkan bahwa kata-kata dalam cerita rakyat Kancil dan Buaya memiliki struktur morfologi yang kompleks, dengan adanya penggunaan afiks untuk membentuk kata-kata baru. Selain itu, analisis morfologi juga membantu dalam memahami hubungan antara kata-kata dalam cerita dan bagaimana kata-kata tersebut digunakan dalam konteks kalimat.
Referensi:
1. Arka, I Wayan. (2016). Linguistik Kultural: Kajian Bahasa, Budaya, dan Ideologi. Pustaka Pelajar.
2. Chaer, Abdul. (2008). Linguistik Umum. Rineka Cipta.
3. Sudaryanto. (2015). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa. Duta Wacana University Press.
